Senin, 08 Juli 2013

KARAKTERISTIK SENI TARI-DRAMA ANAK


PERIODESASI PERKEMBANGAN ANAK                                                                   

Secara umum sifat siswa SD antara lain:
      Mempunyai sifat patuh terhadap peraturan
      Kecenderungan untuk memuji diri sendiri
      Suka membandingkan diri dengan orang lain
      Jika tidak dapat menyelesaikan tugas, maka tugas tersebut dianggap tidak penting
      Realistis,dan rasa ingin tahu yang besar
      Kecenderungan melakukan kegiatan kehidupan yang bersifat praktis nyata (Depdikbud, 1978) 

PENGERTIAN PENDIDIKAN SENI
       adalah usaha sadar untuk menyiapkan peserta didik
melalui kegiatan bimbingan, pengajaran dan/atau latihan agar
menguasai kemampuan berkesenian sesuai dengan peran
yang harus dimainkan.
PERANAN PENDIDIKAN SENI
 SECARA UMUM
Pada dasarnya semua bidang/cabang seni memiliki peran yang penting dalam kehidupan. Peran tersebut antara lain sebagai berikut:
v  Media ekspresi atau ungkapan isi hati/perasaan
v  Media komunikasi
v  Media bemain
v  Media berfikir kreatif
v  Media pengembangan bakat/kemampuan yang dimiliki anak
Media Ekspresi
       Contohnya yaitu:
-         Bayi menangis sesaat setelah dilahirkan
-         Anak melompat sambil bernyanyi (lagu ciptaan sendiri) ketika hatinya senang
-         Tari pergaulan sebagai ungkapan rasa gembira
Media Komunikasi
      Contohnya yaitu:
-         Pukulan kentong dan di Masjid, Lonceng di Gereja yang memiliki pola ritme sebagai sarana memanggil umat.
-         Tari pergaulan dan lagu yang mengandung pesan ajakan
Media Bermain
      Menurut J. Huizinga mengatakan bahwa manusia adalah makhluk bermain (homo ludens)
Contohnya:
-         Tari dan nyanyian anak-anak umumnya mengandung permainan
-         Tarian dan nyanyian yang menirukan tingkah laku binatang, tumbuhan dan benda alam lain, mengandung sifat bermain.
Media Berfikir Kreatif Hidup
      Semua orang memiliki kemampuan berfikir kreatif. Karena manusia selalu berusaha menyatu dengan lingkungannya., serta ingin hidup selaras dan seimbang, maka manusia menggunakan segala usaha kreatif. Guru harus terus menerus memberi berbagai pengalaman belajar pada murid agar mampu memecahkan masalah dan kreatif. Salah satu cara yaitu melalui pembelajaran seni, antara lain:
-         Tari permainan anak
-         Lagu yang responsorial (bersahutan)
-         Berusaha menggelar seni dengan sentuhan baru berdasarkan kemampuan murid sendiri
-         Media Pengembangan Bakat
-                Dengan mengamati atau melakukan (menari/menyanyi), bakat seseorang akan tampak dipermukaan. Melalui kemampuan yang tampak, Anda menjadi tertantang dan bahkan terpacu meningkatkan serta mengembangkan bakat anak didik anda.                      Kalau anak berbakat kuat untuk tari, kembangkan bakat itu. Melalui kemampuan gerak guru dapat meningkatkan kemampuan lain.

A. PENGERTIAN AIR(kelas 4 SD)


Pengertian air adalah zat cair yang ada dipermukaan bumi, air merupakan zat cair yang paling banyak jumlahnya di bumi, hampir 2/3 dari seluruh permukaan bumi ditutupi oleh air.

B. SIFAT-SIFAT AIR
1. AIR MENEMPATI RUANG
Air mempunyai sifat menempati ruang,contohnya air yang dituangkan pada gelas maka air itu akan menempati ruang dalam gelas, begitu juga air yang dituangkan kedalam botol maka air akan menempati ruangan dari botol.
Percobaan:
langkah-langkah
a)ambillah gelas ataau botol kosong
b)isilah gelas dengan air hingga penuh
C) apa yang terjadi dengan air?
Amatilah!
Maka Air yang dituangkan akan menempati seluruh ruang pada botol atau gelas tersebut.

2. AIR MEMPUNYAI BERAT
Air memiliki berat. contohnya apabila sebuah ember yang kosong diisi air hingga penuh maka, apabila ember tersebut diangkat akan terasa berat.
Percobaan:
Langkah-langkah
a) ambillah ember kosong
b) angkatlah ember tersebut atau timbanglah berat ember.
c} letakan ember dan tuanglah air kedalamnya hingga penuh.
d) angkatlah ember tersebut! apa yang dirasakan? apakah berat ember sama dengan berat ember awal?
Maka dapat disimpulkan air itu memiliki berat.

3. PERMUKAAN AIR YANG TENANG SELALU DATAR
Air tenang memiliki sifat permukaannya selalu datar, contohnya air didalam gentong, gelas atau benda yang lain apabila diamati permukaan air itu akan selalu datar.
Percobaan:
Melihat permukaan air tenang
Langkah-langkah
a)masukan air dalam gelas
b)aduklah air tersebut beberapa saat!
c)tunggu hingga air tenang
d)bagaimana permukaan air setelah tenang?

Kesimpulannya permukaan air yang tenang maka akan selalu datar. Sifat permukaan air yang selalu datar digunakan oleh tukang bangunan sebagai dasar pengukuran pemasangan ubin atau tembok batu bata supaya tidak miring.

4. AIR MENGALIR KETEMPAT YANG LEBIH RENDAH
Air mempuyai sifat mengalir dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah. contohnya air sungai, air sungai mengalir dari pegunungan atau mata air di tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah.
Percobaan:
Langkah-langkah
a)ambillah sebuah papan dari kayu
b)miringkanlah papan tersebut lalu tuangkan air pada papan tesebut
c)amatilah gerakan air!

Kesimpulan Air yang dituangkan pada permukaan papan akan bergerak ke bawah menuju tanah, karena air memiliki sifat mengalir daritempat yang tinggi ke tempat yang rendah.

5. AIR MELARUTKAN BEBERAPA ZAT
Air mempunyai sifat dapat melarutkan beberapa zat. contohnya gula yang dimasukan ke dalam air lalu diaduk-aduk maka butiran gula akan hilang, hilangnya butiran gula tersebut karena larut dalam air.
Percobaan:
Langkah-langkah
a)ambillah sebuah gelas kosong
b)isilah gelas dengan air
c)masukan satu sendok gula pasir.
d)aduklah air tersebut!
Amati yang terjadi!

Kesimpulan gula yang ada didalam air akan hilang karena air memiliki sifat dapat melarutkan beberapa zat.

6. AIR MENEKAN KE SEGALA ARAH
Air memiliki sifat menekan kesegala arah. contohnya apabila kantong plastik diisi air lalu kantong plastik tersebut ditusuk jarum maka air akan keluar. keluarnya air itu karena air memiliki sifat menekan ke segala arah.
Percobaan:
Langkah-langkah
a) ambilah sebuah kantong plastik yang besar
b) isilah kantong tersebut dengan air hingga penuh
c) tusuklah kantong tersebut dengan jarum.
d) amatilah apa yang terjadi!

Kesimpulan air yang ada dalam kantong akan keluar setelah ditusuk dengan jarum, karena sir memiliki sifat memekan kesegala arah.


7. AIR MERESAP MELALUI CELAH KECIL
Air memiliki sifat meresap ke celah-celah kecil. contohnya air hujan yang turun dari langit ke permukaan tanah akan menggenangi permukaan tanah tersebut tetapi lama-kelamaan air tersebut akan habis karena air itu meresap melalui celah-celah kecil tanah.
Percobaan:
Langkah-langkah
a) gunting kertas koran dengan ukuran 12 cm x 2 cm
b) isi gelas dengan air berwarna
c) masukan kertas koran kedalam air
d) lakukan langkah 1 - 3 untuk kertas tisue dan kain katun.

Amatilah apa yang terjadi?
Kesimpulan kertas tisue sangat mudah menyerap air tetapi kain katun agak sukar karena bahan yang pori-porinya lebih kecil akan lebih mudah menyerap air.

8. AIR DAPAT BERUBAH WUJUD
Air memiliki sifat dapat berubah wujud. contohnya dalam pembuatan es batu, air yang dibungkus kantong plastik lalu di masukan kedalam kullkas atau pendingin maka air tersebut lama kelamaan akan berubah wujud dari cair menjadi padat.
ada beberapa perubahan wujud benda yaitu:
1. Pencairan/mencair yaitu perubahan wujud dari padat menjadi cair.
2. Pengembunan yaitu perubahan dari gas menjadi cair.
3. Penyubliman yaitu perubahan wujud dari padat menjadi gas.


GEOMETRI TRANSFORMASI


A.  Konsep Pangkal
Konsep Pangkal
Ilustrasi
Titik
Tidak memiliki dimensi
 P
Garis
Panjangnya tidak terbatas
 


Melalui
Garis l melalui P atau P terletak pada garis l
                         P
l
Antara
Titik B antara A dan C
         A            B              C

B.  Aksioma dan Teorema
Aksioma adalah pernyataan yang tidak perlu dibuktikan kebenarannya
Contoh : pada setiap garis paling sedikit ada dua titik yang berbeda
Teorema adalah pernyataan yang perlu dibuktikan kebenarannya
Contoh : Teorema Pythagoras

C.  Sinar Garis dan Ruas Garis
·      Sinar Garis AB (  )adalah himpunan yang terdiri dari titik A sebagai pangkal, titik B, dan semua titik yang sepihak dengan B terhadap A.
 

                                  B
          A
·      Sinar Garis AB (  ) adalah himpunan yang terdiri dari titik A, titik B dan titik – titik diantara A dan B.
                                       B


     A

D.  Sudut
·      Sudut adalah gabungan dari dua sinar garis yang berpangkal sama
 



Sebuah sudut dapat diberi nama dengan satu huruf besar atau tiga huruf besar dan ditulis dengan simbol .
Contoh : ,
·      Dua sudut saling bersuplemen apabila jumlah kedua sudutnya 180o
·      Dua sudut saling berkomplemen apabila jumlah kedua sudutnya 90o

E.   Jika terdapat dua garis l dan m, dan dipotong oleh garis n, maka garis n disebut garis tranfersal.

F.   Geometri Transformasi
Suatu transformasi pada bidang adalah suatu relasi khusus antara dua himpunan titik pada bidang itu. Transformasi ada empat macam yaitu : refleksi (pencerminan), translasi (pergeseran), dilatasi (perkalian bangun), dan rotasi (pemutaran).
Pencerminan (Refleksi)
Suatu pencerminan terdahap garis x adalah suatu transformasi yang memetakan titik A ke A’. Sehingga:
·         Jika A terletak pada  x maka A = A’
·         Jika A terletak diluar x maka A tegak lurus dengan A’ dan x membagi dua ruas AA’

Pergeseran (Translasi)
Jika suatu titik A (a,b) digeser ke suatu tempat dengan komponen translasi (x,y) dengan x artinya ke arah kanan atau ke kiri, dan dilanjutkan dengan y artinya ke arah atas atau bawah. Maka A akan berpindah tempat k A’ (a+x, b+y).

Perkalian Bangun (Dilatasi)
Suatu bangun dapat diperbesar atau diperkecil dengan pusat titik tertentu dengan faktor skala tertentu. Notasinya adalah [(a,b),k]

Pemutaran (Rotasi)
Rotasi atas putaran yang ditentukan oleh titik P sebagai pusat rotasi dan busur serta putaran arah tertentu adalah suatu pemetaan  yang mengarahkan sasaran titik R ke R’ yang diperoleh dengan memutar PR menjadi PR’ dengan besar arah dan arah yang ditentukan tadi dan PR’ = PR.
            

IRREGULAR VERB

               V1               
V2
V3
1.bring
Brought
Brought
2.buy
Bought
Bought
3.catch
Caught
Caught
4.choose
Chose
Chosen
5.draw
Drew
Drawn
6.eat
Ate
Eaten
7.fall
Fell
Fallen
8.forbid
Forbade
Forbidden
9.have
Had
Had
10.hit
Hit
Hit
11.meet
Met
Met
12.overtake
Overtook
Overtaken
13.ride
Rode
Ridden
14.ring
Rang
Rung
15.saw
Sawed
Sawn
16.sew
Sewed
Sewn
17.teach
Taught
Taught
18.think
Thought
Thaught
19.weep
Wept
Wept
20.wear
wore
worn
21.run
run
run


Senin, 01 Juli 2013

ALINEA (Bahasa Indonesia 3 SD)


1. PENGERTIAN
Alinea bukanlah suatu pembagian secara konvensional dari suatu bab yang terdiri atas kalimat-kalimat. Alinea tidak lain adalah suatu kesatuan pikiran, suatu kesatuan yang lebih tinggi atau lebih luas dari kalimat. Alinea merupakan himpunan yang bertalian dalam suatu rangkaian untuk membentuk sebuah gagasan.
Oleh karena itu, pembentukan sebuah alinea sekurang-kurangnya mempunyai tujuan :
1) Memudahkan pengertian dan pemahaman dengan menceraikan suatu tema dari tema yang lain
2) Meningkatkan konsentrasi terhadap tema alinea dengan memisahkan dan menegaskan perhatian secara wajar dan formal pada akhir kalimat
2. SYARAT-SYARAT PEMBENTUKAN ALINEA
Alinea yang baik dan efektif harus memenuhi syarat berikut :
1) Kesatuan : Semua kalimat yang mendukun alinea itu secara bersama-sama mendukung satu ide
2) Koherensi : Kekompakan hubungan antara satu kalimat dengan kalimat lain yang membentuk alinea tersebut
3) Pengembangan : Pengembangan ide/gagasan dengan menggunakan kalimat-kalimat pendukung
4) Efektif : Disusun dengan menggunakan kalimat efektif sehingga ide bias diuraikan dengan tepat
3. HUBUNGAN ANTAR KALIMAT
Seperti yang terdapat pada uraian di atas, kalimat-kalimat pembentuk alinea harus mengandung informasi yang saling berkaitan dengan kalimat lain. Hubungan antar kalimat dalam alinea bisaditandai dengan berbagai dengan penanda hubungan. Sifat hubungan tersebut bias bersifat :
a. Eksplisit
1. Kata ganti tunjuk
Contoh : Saya ingin punya sepeda. Barang itu sudah lama kuimpikan.
2. Kata ganti orang
Contoh : Saya membenci Tika. Ia sangat egois.
3. Kata perngkai
Contoh : Ibu tidak berangkat. Padahal beliau harus memimpin rapat.
Implisit
Contoh : Saya suka makan tape, saudara-saudara saya suka makan durian.
Disamping keterangan tentang sarana penghubung antarkalimat di atas, di bawah ini akan disampaikan contoh makna hubungan antara lain :
1. Hubungan perlawanan
Walaupun hidupnya sengsara, mereka tetap tabah.
2. Hubungan perbandinag
Hidupnya hanya untuk burung seolah-olah tak ada yang bisa memalingkannya dari sangkar burung di rumahnya.
4. POLA PENGEMBANGAN ALINEA
Berdasarkan letak kalimat utamanya, alinea terbagi menjadi :
a. Alinea deduktif : Kalimat utamanya terdapat pada bagian awal kalimat
b. Alinea induktif : Kalimat utamanya terdapat pada bagian akhir kalimat
c. Alinea campuran : Kalimat utamanya terletak di awal dan ditegaskan kembali pada bagian akhir
d. Alinea diskriptif : Kalimat utama yang tersirat pada seluruh kalimat di paragraph tersebut